Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

Cerpen "Darah Daging" | Medan Pos

Darah Daging Terbit pada 2 Februari 2020 Menyepi suasana rumah itu sekarang, setelah ditinggal salah satu penghuninya. Rumah sederhana itu kini cuma ada 2 manusia berteduh disana. Seorang anak laki-laki dengan ibunya. Siang itu terdengar suara seorang anak laki-laki masuk kerumah itu dan memanggil – manggil ibunya “Ibu... Ibu... Ibu...” sembari menangis tersedu – sedu. “Ada apa nak? Mengapa kau menangis?”   Maisaroh kaget melihat putranya masuk rumah sambil menangis. “Apakah semua orang di komplek rumah kita sudah lupa dengan namaku? Sehingga mereka memanggilku Topik , itu kan nama ayah,” ujar Ardan dengan nada kebingungan, masih sambil menangis. Dengan santai Maisaroh menjawab pertanyaan anaknya “Jadi hanya karena itu jagoan ibu menangis, lalu apakah kau mau tau mengapa mereka memanggilmu dengan nama almarhum ayahmu?” Ardan tidak menjawab, dia hanya menganggukan kepala dengan masih diiringi senggukan. Kemudian Maisaroh berjalan meninggalkan Ardan, menuju sebuah kamar